Pengaruh Sosialisasi Peraturan Perpajakan Dan Pemahaman Peraturan Perpajakan Tentang Insentif Pajak UMKM Terhadap Kemauan Menjalankan Kewajiban Perpajakan UMKM Di Masa Pandemi Covid-19 (Studi Kasus Pada Mitra Driver Ojek Online Di Daerah Depok)

Jumalil Syahroni, Rahadi Pratomo Singgih

Abstract


The phenomenon behind this research is problems related to the willingness to carry out tax obligations, which are related to tax regulations campaigns and understanding tax regulations for MSME taxpayers. In this study the author used a quantitative approach to produce accurate data. Quantitative methods are used because this study aims to measure variables, conduct a sampling process, and prove the hypothesis statistically. Based on the results of the study, it is known that the regression coefficient value of the tax regulation campaign variable is positive, i.e. +0.108. The results of the T-test found tcount < ttable (0.689 <1.988) with sig value (0.493) > (0.05), which means that the tax regulation campaign on MSME tax incentives has a positive but not significant effect on the willingness to carry out MSME tax obligations during the Covid-19 pandemic among online ojek (motorcycle taxi) driver partners in the Depok area.The regression coefficient value of the understanding of tax regulations is positive, i.e. +0.312. The results of the T-test found tcount < ttable (2.096 <1.988) with sig value (0.493) > (0.05), which means that understanding of tax regulations regarding MSME tax incentives has a positive and significant effect on willingness to carry out MSME tax obligations during the Covid-19 pandemic among ojek driver partners in the Depok area. Meanwhile, the F-count test produced a value of 6.011, which is greater than the F-table (6.011 > 3.105), and a significance value of 0.004, where p < 0.05 (0.004 < 0.05). This means that the campaign and understanding of tax regulations regarding MSME tax incentives simultaneously affect the willingness to carry out MSME tax obligations during the Covid-19 pandemic among ojek driver partners in the Depok area.

Full Text:

PDF

References


BUKU :

Ghozali, I. (2011). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 19.Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Ghozali, I. (2016). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program IBM SPSS 2. Semarang: Universitas Diponegoro.

Ghozali, I. (2018). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program IBM SPSS 25.Yogyakarta: Universitas Diponegoro,

Indriantoro, & Supomo. (2011). Metode Penelitian Bisnis untuk Akuntansi dan Manajemen. Yogyakarta: BPFE.

Mardiasmo. (2016). Perpajakan Edisi Revisi Tahun 2016. Yogyakarta:

Andi. Mudrajat Kuncoro. (2013). Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi Edisi 4. Jakarta:Penerbit Erlangga.

Prof Dr. P.J.A. Andriani. (2014). Teori Perpajakan. Jakarta: Salemba Empat.

Rahayu, S. K. (2017). Perpajakan Konsep dan Aspek Formal. Bandung: Rekayasa Sains. Resmi, S. (2017). Perpajakan. Jakarta: Salemba Empat.

Resmi, S. (2019). Perpajakan Teori & Kasus. Jakarta: Salemba Empat.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta. Sumarsan, T. (2017). Perpajakan Indonesia. Jakarta : Indeks.

Jurnal :

Ali, I., Mursalim, & Nasaruddin, F. (2020). Several factors influence the willingness to Pay taxes, 57-70.

Anjelia, R. (2012). Dampak Reformasi Administrasi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi (Studi Pada KPP Pratama Payakumbuh). Padang: Universitas Andalas.

Arif, A., Susilo, H., & Hidayat, R. (2016). Pengaruh Pengetahuan Tentang Sistem Administrasi Perpajakan dan Modernisasi Administrasi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi (Pada KPP Pratama Singosari Kabupaten Malang). Jurnal Perpajakan (JEJAK)| Vol. 10 No. 1, 2.

Arum, H. P. (2012). Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Pelayanan Fiskus dan Sanksi Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Melakukan Kegiatan Usaha dan Pekerjaan Bebas (Studi di Wilayah KPP Pratama Cilacap). Semarang: Universitas Diponegoro.

Herryanto, M., & Toly, A. A. (2013). Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Kegiatan Sosialisasi Perpajakan, dan Pemeriksaan Pajak terhadap Penerimaan Pajak Penghasilan di KPP Pratama Surabaya Sawahan, TAX & ACCOUNTING REVIEW, VOL.1, NO.1.

Istiqomah, Nurlaela, S., & Wijayanti, A. (2018). FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMAUAN MEMBAYAR PAJAK WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI YANG MELAKUKAN PEKERJAAN BEBAS DI KPP SUKOHARJO, Vol. 19 No.2.

LESMANA, D., PANJAITAN, D., & MAIMUNAH, M. (2020). FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMAUAN KALANGAN PROFESI YANG MELAKUKAN PEKERJAAN BEBAS UNTUK MEMBAYAR PAJAK.

Manuaba, I. C., & Gayatri. (2017). PENGARUH PENGETAHUAN PEMAHAMAN PERATURAN PAJAK, PELAYANAN FISKUS, PERSEPSI EFEKTIVITAS SISTEM PERPAJAKAN TERHADAP KEMAUAN MEMBAYAR PAJAK. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana Vol.19.2. Mei.

Mulyani, U. R., & H. M. (2020). PENGARUH SOSIALISASI DAN PEMAHAMAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 86 TAHUN 2020 TERHADAP KEMAUAN MENJALANKAN KEWAJIBAN PERPAJAKAN PADA MASA COVID-19 (PADA UMKM ORANG PRIBADI SEKTOR PERDAGANGAN DI KUDUS). ACCOUNTING GLOBAL JOURNAL.

Nurlaela, S. (2013). Pengaruh Pengetahuan dan Pemahaman, Kesadaran, Persepsi Terhadap Kemauan Membayar Pajak Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Melakukan Pekerjaan Bebas, 89-101.

Pradnyana, I. G., & Astakoni, I. P. (2018). Kesadaran, Pengetahuan dan Pemahaman serta Persepsi Wajib Pajak Sebagai Determinan Kemauan Membayar Pajak.

Purnaditya, R. R. (2015). Pengaruh Pemahaman Pajak, Kualitas Pelayanan Dan Sanksi Pajak Terhadap Kepatuhan Pajak (Studi Empiris Pada Wp Op Yang Melakukan Kegiatan Usaha Di Kpp Pratama Semarang Candisari). Semarang: Universitas Diponegoro.

Puspitasari, P. A. (2016). ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMAUAN MEMBAYAR PAJAK ORANG PRIBADI DALAM MEMBAYAR PAJAK PENGHASILAN. Surabaya: SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PERBANAS.

Rimawati. (2013). Pengaruh Sosialisasi dan Pengetahuan Perpajakan terhadap Tngkat Kesadaran dan Kepatuhan Wajib Pajak (Studi pada Wajib Pajak Orang Pribadi yang Melakukan Kegiatan Usaha dan Pekerjaan Bebas pada KPP Pratama Gresik Utara), 3.

Rosok, H. R. (2019). Analisis Faktor - Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi di KPP Pratama Gubeng Surabaya. 20191: Universitas Katolik Darma Cendika.

Rusmawanti, S., & Wardani, D. K. (2015). Pengaruh Pemahaman Pajak, Sanksi Pajak dan Sensus Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Pribadi Yang Memiliki Usaha.Jurnal Akuntansi Volume 3 Nomor 2.

S. F, S. (2013). Analisis Pengaruh Sosialisasi Perpajakan, Kualitas Pelayanan Fiskus Dan Sanksi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Medan Timur. Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera.

Tiearya, I. R. (2012). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Manajemen Laba Sebagai Respon Atas Perubahan Tarif Pajak Penghasilan Badan 2008 di Indonesia. Semarang: Universitas Diponegoro.

Wijayanto, G. J. (2016). Pengaruh Sosialisasi Perpajakan dan Pemahaman Prosedur Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak dalam Memenuhi Kewajiban Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB P2) di Kota Magelang Tahun 2015. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.

Wijayanto, G. J. (2016). PENGARUH SOSIALISASI PERPAJAKAN DAN PEMAHAMAN PROSEDUR PERPAJAKAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK DALAM MEMENUHI KEWAJIBAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN PERDESAAN DAN PERKOTAAN (PBB P2) DI KOTA MAGELANG TAHUN 2015. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.

Yogatama, A. (2014). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi (Studi di Wilayah KPP Pratama Semarang Candisari). Semarang.

Yunita, R. (2017). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kemauan Melaksanakan Kewajiban Perpajakan Oleh Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Melakukan Pekerjaan Bebas UMKM di Kota Pekanbaru, Vol. 4 No. 1.




DOI: https://doi.org/10.31334/jiap.v1i6.2882

DOI (PDF): https://doi.org/10.31334/jiap.v1i6.2882.g1325

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Jurnal Ilmu Administrasi Publik

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.