Proses Implementasi Peran Jabatan Fungsional Analis Legislatif dalam Mendukung Tugas dan Wewenang Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia

Arie Aat Hartadi, Zaman Zaini

Abstract


Penelitian ini menganalisis implementasi peran Jabatan Fungsional (JF) Analis Legislatif dalam mendukung tugas DPD RI, serta faktor-faktor penghambat dan upaya optimalisasi yang diperlukan. Menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan purposive sampling, data dikumpulkan melalui wawancara, studi literatur, observasi, dan dokumentasi, dan dianalisis dengan model interaktif Miles, Huberman & Saldana. Hasilnya menunjukkan bahwa implementasi JF Analis Legislatif di Setjen DPD RI belum optimal, terlihat dari tidak terpenuhinya tiga dari empat aspek implementasi kebijakan menurut Model Thomas B. Smith. Faktor penghambat utama termasuk rendahnya komitmen politik pimpinan, kurangnya kejelasan peraturan tentang tunjangan, subjektivitas dalam penilaian kinerja, terbatasnya jumlah dan kualitas Analis Legislatif, serta kelemahan struktur organisasi. Untuk mengatasi hambatan ini, disarankan pengembangan sistem manajemen talenta, peningkatan kolaborasi antar-fungsional, proaktivitas Analis Legislatif, pembangunan sistem organisasi yang mendukung, dan penerapan sistem penilaian kinerja yang adil. Selain itu, penelitian ini merekomendasikan penetapan peraturan internal tentang Juknis JF Analis Legislatif, dorongan untuk penerbitan peraturan tunjangan, dan pembuatan talent mapping sebagai pedoman penempatan Analis Legislatif.

Keywords


Analis Legislatif, Implementasi Kebijakan, Jabatan Fungsional,

Full Text:

PDF

References


Creswell, J. W. (2014). Research Design: Qualitative, Quantitative and Mixed Methods Approaches (Fourth Edition) (4 ed.). Thousand Oaks, CA: Sage Publications.

Dwipayana, A. D., Supartha, W. G., & Sintaasih, D. K. (2015). Penerapan Sistem Penilaian Kinerja: Dampaknya terhadap Kepuasan dan Stres Kerja Karyawan. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana, 4(10), 643– 664.https://simdos.unud.ac.id/uploads/file_penelitian_1_dir/

a44334b8ff 1ba7b6ceae096a12744.pdf

Edward III, G. C. (1980). Implementing Public Policy. Washington: Congressional Quarterly Inc.

Grindle, M. S. (1980). Public Choices and Policy Change: The Political Economy Of Reform in Developing Countries. London: The Johns Hopkins University Press.

Mintzberg, H. (1993). Structure in Fives: Designing Effective Organizations. New Jersey: Prentice-Hall, Inc. https://www.ptonline.com/articles/how-to-get- better-mfi-results

Prasetyo, A. G. (2022). Mainstreaming Functional Positions within Indonesian Bureaucracy: Half-Hearted Commitment to Professionalization? Jurnal Borneo Administrator, 18(3), 295–308. https://doi.org/10.24258/jba.v18i3.1100

Smith, T. B. (1973). The Policy Implementation Process. Policy Sciences, 4(2), 197–209. https://doi.org/10.1007/BF01405732

Thoha, M. (2014). Manajemen Kepegawaian Sipil di Indonesia (Edisi Kedua). Jakarta: Kencana.

Van Meter, D. S., & Van Horn, C. E. (1975). The Policy Implementation Process: A Conceptual Framework. Administration & Society, 6(4), 445–488. https://doi.org/10.1177/009539977500600404




DOI: https://doi.org/10.31334/reformasi.v12i1.4695

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Jurnal Reformasi Administrasi : Jurnal Ilmiah untuk Mewujudkan Masyarakat Madani

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats

JURNAL REFORMASI ADMINISTRASI
Jurnal Ilmiah Untuk Mewujudkan Masyarakat Madani

ISSN : 2355-309X (Cetak), 2622-8696 (media online)
Email : [email protected] / [email protected]
Website: http://ojs.stiami.ac.id/index.php/reformasi/index

 

 INDEXED BY :