Pengaruh Revitalisasi dan Penggunaan System Tapping Gate Terhadap Perawatan Toilet Umum Berbayar di Pasar Induk Kramat Jati
Abstract
Perumda Pasar Jaya kembali menggelar lelang Revitalisasi perawatan dan pengelolaan Toilet pasar induk kramat jati, yang ada di Jakarta, dan saat ini yang memenangkan Lelang dari Revitalisasi Perawatan dan pengelolaan adalah PT. Answara Sukses Perdana Indonesia, karena dalam Hal ini dalam rangka untuk menciptakan toilet pasar yang bersih dan nyaman. Sehingga pengunjung pasar lebih betah untuk masuk ke dalam pasar tradisional. Pengelolaan dan perawatan toilet yang berada di pasar saat ini memang terus mengalami perbaikan setiap tahunnya. Hal ini sesuai dengan slogan Pasar Jaya yang ingin menjadikan ruang lingkup pasar yang bersih dan sehat. Manajemen pasar ingin kebersihan toilet menjadi salah satu tolak ukur dalam melihat kelayakan pasar. “Karena walau pasar tradisional tapi kebersihannya tidak boleh dinomerduakan, kita ingin kesan toilet pasar yang jorok dan kotor dulunya bisa berganti di masyarakat mengingat kita kejar terus perbaikan dan perawatannya toilet agar menjadi lebih baik,”.Karena itulah pihaknya mengajak agar seluruh pihak yang mau membantu pembenahan toilet pasar untuk ikut dalam kegiatan tersebut. Diharapkan kedepannya di sejumlah pasar yang dimaksud toiletnya bisa menjadi lebih baik lagi. Sebelumnya salah satu program revitalisasi dan perawatan toilet yang berstandar dengan menggunakan System Tapping gate bisa dilihat di Pasar Induk Kramat Jati Jakarta Timur yang pembenahannya untuk para pemakai jasa Toilet umum tersebut. Pembenahan yang paling menonjol yang dilakukan manajemen adalah Revitalisasi dan perawatan dan diterapkannya System tapping gate di toilet pasar yang standarnya setara dengan toilet yang ada di hotel berbintang. Karena dijadikan salah satu standar kedepannya setiap pasar milik PD Pasar Jaya yang direvitalisasi model dan bentuknya serta harus menggunakan system Tapping Gate dan harus mengacu kepada toilet yang ada dipasar tersebut. Karena dibangun berstandar maka perawatannya juga tidak sama dengan yang lainnya/pasar yang belum di revitalisasi dan belum menggunakan system Tapping gate. Pengelolaanya diharapkan juga bisa menjadi acuan kepada pasar lainnya ,Pengelolaan dan Perawatan toilet pasar ini terutama dari sisi kebersihannya, fasilitas penunjangnya dan luasnya. Karena itulah perlu kehati-hatian dalam mengerjakannya. Sehingga dapat memberikan kenyamanan kepada pedagang dan masyarakat yang datang berbelanja ke pasar tradisional.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Alma, B. (2001). Pengantar Bisnis. Bandung: Alfabeta.
Chatib, M. (2012). Rumah Ekonomi Rumah Budaya. Jakarta: PT.Gramedia.
Nasichin. (2010). Perancangan Kembali Pasar Karangploso Kabupaten Malang:
Tema Sustainable Architecture.
Ninda. (2014). Evaluasi Kebijakan Revitalisasi Pasar Tradisional di Kota Surakarta.
Jurnal Pembangunan Wilayah dan Kota, 10, 107.
Rumah Ekonomi Rumah Budaya Jan 2010 M Chatib
Chatib, M. (2012). Rumah Ekonomi Rumah Budaya. Jakarta: PT.Gramedia. Nasichin. (2010). Perancangan Kembali Pasar Karangploso Kabupaten Malang: Tema Sustainable Architecture.
Evaluasi Kebijakan Revitalisasi Pasar Tradisional di Kota Surakarta Jan 2014 107 Ninda
Ninda. (2014). Evaluasi Kebijakan Revitalisasi Pasar Tradisional di Kota Surakarta. Jurnal Pembangunan Wilayah dan Kota, 10, 107.
DOI: https://doi.org/10.31334/abiwara.v3i1.1845
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Abiwara : Jurnal Vokasi Administrasi Bisnis
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
_____________________________________________
Abiwara : Jurnal Vokasi Administrasi Bisnis
E - ISSN 2686-1577
Terbit setiap Maret dan September
Penerbit : Program Studi Administrasi Bisnis Program Vokasi Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI Jl. Mardani raya No. 73 Johar Baru, Jakarta Pusat » Tel / fax : (021) 422 8868
Email : [email protected]
Website: http://ojs.stiami.ac.id/index.php/ABIWARA